Akun Twitter @JakmaniaOnTweet melontarkan cuitan atau kicauan mengejutkan yang justru berpotensi membuat kelompok suporter Persija Jakarta ini dijatuhi sanksi lebih berat dan bahkan jadi bumerang buat klub kesayangan mereka.
Dalam kicauannya akun tersebut menyatakan jika Pengurus Pusat (PP) Jakmania mengimbau kepada pendukung Persija yang nanti hadir di Stadion Manahan, Solo, saat Macan Kemayoran menghadapi Persib Bandung, Sabtu (5/11/2016), untuk tetap mengenakan atribut Persija.
Pernyataan akun @JakmaniaOnTweet ini terkesan 'menantang' operator ISC A 2016 PT Gelora Trisula Semesta (GTS) dan kepolisian sebab seperti diketahui suporter Persija saat ini masih dihukum larangan menggunakan atribut.
Seperti dilansir Viva.co.id, kelompok suporter Persija ini berniat melakukan resistensi terhadap hukuman PT GTS. Caranya mereka akan menggunakan atribut saat menghadapi Persib.
Baca juga: Jelang Persija vs Persib, Ridwan Kamil Waswas Pernyataan Provokatif di Medsos
Sebelumnya, The Jak masih dilarang menggunakan atribut sampai akhir musim setiap menonton pertandingan Persija. Aturan itu sudah berjalan selama beberapa pertandingan terakhir, sehingga kebanyakan warna oranye khas Persija tak terlihat.
Tetapi, pemandangan berbeda bakal terlihat di Stadion Manahan. Mereka berniat menggunakan kostum dan atribut Persija meski masih dalam hukuman.
"PP The Jakmania menghimbau dan menganjurkan, meminta dan berharap teman-teman untuk #OrenkanManahan! Pakai atribut kebanggaan! Pakai atribut oren kalian, nyanyi kencang dengan lantang, lakukan atraksi kreatif, besok malam kita," tulis Pengurus Pusat The Jakmania dalam akun Twitter-nya.
"Polisi jaga keamanan, sortir atribut tugas panpel. Tetap niat kita baik gak rusuh kok. Kita cuma mau Sabtu malam. Euforia ini jangan terlalu berlebihan, tetap hargai tuan rumah dengan sopan santun dan tertib di Solo," ujar mereka mengingatkan untuk tetap menjaga keamanan.
![]() |
Kicauan akun @JakmaniaOnTweet jelang laga Persija kontra Persib. TWITTER.COM |
Menurut PP The Jakmania, alasan mereka melakukan aksi ini karena Persija selalu kena hukuman dari GTS mengenai atribut ketika main Solo, meskipun GTS tidak bisa memberikan bukti sah seperti foto atau video.
"Satu sama banyak sama-sama dihukum! Tanggung, mendingan orenkan Manahan sekalian. Jadi, karena kita nurut engga nurut sama-sama dihukum, ya udahlah untuk lawan Persib kita Orenkan Manahan," ujarnya menjelaskan.
Tagar #OrenkanManahan sendiri sudah masuk ke jajaran trending topic Twitter pada Jumat ini. Meski mendapatkan banyak dukungan, aksi tersebut berujung kekhawatiran.
Karena, Persija baru saja mendapatkan sponsor baru untuk mengarungi tahun 2017 dan tengah membangun kembali kepercayaan dengan GTS dan pihak Kepolisian. "Kembali ke niat, kita dukung Persija dengan baik dan benar sambil Sabtu malam," tambah pernyataan The Jakmania.
Belum diketahui secara pasti apakah kicauan di akun @JakmaniaOnTweet tersebut memang benar mengacu pada pernyataan resmi PP Jakmania atau hanya sebatas kicauan yang 'provokatif'.(*)