Kembalinya Persebaya Surabaya sebagai anggota PSSI ditentukan melaui mekanisme voting. Dari 106 voters atau pemilik suara, hanya satu yang tak mendukung Persebaya kembali berkompetisi.
Sejatinya pelaksanaan Kongres Tahunan PSSI 2017 tersebut dihadiri 107 pemilik suara. Namun satu voters berhalangan hadir. Sehingga total ada 106 voters yang memberikan suaranya untuk menentukan nasib tujuh klub terhukum.
Dari 106 voters yang hadir dari klub-klub ISL, Divisi Utama, Liga Nusantara dan Asprov PSSI. 105 voters atau 99 persen di antaranya menyatakan setuju untuk Persebaya Surabaya kembali berkompetisi.
Namun, seperti dilansir Vikingpersib.co.id, ada satu voters yang enggan disebutkan asal dan namanya yang tidak setuju Persebaya kembali berkompetisi.
Sedangkan enam klub terhukum lainnya yaitu Arema Indonesia, Persema Malang, Lampung FC, Persewangi Banyuwangi, Persibo Bojonegoro dan Persipasi Kota Bekasi akan memulai dari Liga Nusantara musim depan.(*)
Sejatinya pelaksanaan Kongres Tahunan PSSI 2017 tersebut dihadiri 107 pemilik suara. Namun satu voters berhalangan hadir. Sehingga total ada 106 voters yang memberikan suaranya untuk menentukan nasib tujuh klub terhukum.
Dari 106 voters yang hadir dari klub-klub ISL, Divisi Utama, Liga Nusantara dan Asprov PSSI. 105 voters atau 99 persen di antaranya menyatakan setuju untuk Persebaya Surabaya kembali berkompetisi.
Namun, seperti dilansir Vikingpersib.co.id, ada satu voters yang enggan disebutkan asal dan namanya yang tidak setuju Persebaya kembali berkompetisi.
Sedangkan enam klub terhukum lainnya yaitu Arema Indonesia, Persema Malang, Lampung FC, Persewangi Banyuwangi, Persibo Bojonegoro dan Persipasi Kota Bekasi akan memulai dari Liga Nusantara musim depan.(*)