Pertandingan melawan Pusamania Borneo FC di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (14/12/2016) sore, mungkin akan jadi ujian bagi skuat Persib Bandung.
Sebab dibandingkan tiga lawan sebelumnya yang dihadapi Persib yakni Perseru Serui, Barito Putera, dan PS TNI. Kualitas permainan Borneo FC di atas kertas lebih menawarkan tantangan kepada skuat Maung Bandung.
Selain peringkat di klasemen, catatan statistik Pesut Etam menunjukkan mereka bisa menjadi ancaman serius buat Persib yang berambisi menjaga catatan tak terkalahkan di kandang meski Zulkifli Syukur Cs juga terancam kelelahan karena pendeknya waktu istirahat yang mereka miliki.
Dalam 32 laga yang sudah dilakoni, Borneo FC sudah menggelontorkan 60 gol alias punya rasio produksi 1,89 atau nyaris 2 gol per laga. Bandingkan dengan Persib yang 'cuma' menghasilkan 44 gol atau rata-rata 1,37 gol per laga.
"Lawan yang akan kami hadapi jelas lebih tangguh dibandingkan PS TNI atau Perseru Serui. Borneo sangat kuat dalam menyerang dengan dua pemain cepat di sektor sayap, dua gelandang Brasil yang bagus, dan striker asing yang produktif. Laga ini akan berlangsung ketat dengan tensi tinggi," kata Pelatih Djadjang Nurdjaman, dilansir Pikiran-rakyat.com.
Kedisiplinan di sektor pertahanan jelas menjadi prioritas. Persib dalam laga kali ini mungkin harus fokus menjaga keseimbangan antarlini dan tidak memporsir serangan ke pertahanan lawan.(*)
Sebab dibandingkan tiga lawan sebelumnya yang dihadapi Persib yakni Perseru Serui, Barito Putera, dan PS TNI. Kualitas permainan Borneo FC di atas kertas lebih menawarkan tantangan kepada skuat Maung Bandung.
Selain peringkat di klasemen, catatan statistik Pesut Etam menunjukkan mereka bisa menjadi ancaman serius buat Persib yang berambisi menjaga catatan tak terkalahkan di kandang meski Zulkifli Syukur Cs juga terancam kelelahan karena pendeknya waktu istirahat yang mereka miliki.
Dalam 32 laga yang sudah dilakoni, Borneo FC sudah menggelontorkan 60 gol alias punya rasio produksi 1,89 atau nyaris 2 gol per laga. Bandingkan dengan Persib yang 'cuma' menghasilkan 44 gol atau rata-rata 1,37 gol per laga.
"Lawan yang akan kami hadapi jelas lebih tangguh dibandingkan PS TNI atau Perseru Serui. Borneo sangat kuat dalam menyerang dengan dua pemain cepat di sektor sayap, dua gelandang Brasil yang bagus, dan striker asing yang produktif. Laga ini akan berlangsung ketat dengan tensi tinggi," kata Pelatih Djadjang Nurdjaman, dilansir Pikiran-rakyat.com.
Kedisiplinan di sektor pertahanan jelas menjadi prioritas. Persib dalam laga kali ini mungkin harus fokus menjaga keseimbangan antarlini dan tidak memporsir serangan ke pertahanan lawan.(*)