Sebab kemampuan para pemain sayap Semen Padang dinilai cukup mumpuni dan bisa merepotkan dua bek sayap Persib. Itu diakui oleh Jajang Sukmara yang selama ini dipercaya menempati sisi kanan pertahanan Maung Bandung.
Dalam laga nanti, jika kembali dimainkan sebagai full back kanan, Jajang dipastikan bakal head to head dengan Irsyad Maulana. Jasuk mengakui, penjagaannya terhadap Irsyad akan memengaruhi jalannya pertandingan.
Pemain berusia 27 tahun itu pun mengaku tertantang untuk mengunci pergerakan winger lincah itu demi menyumbat serangan Kabau Sirah. Selain Irsyad, Semen Padang pun memiliki winger yang tak kalah gesitnya yakni Nur Iskandar. Jika Irsyad biasanya menyisisir di sisi kanan pertahanan lawan, maka Nur Iskandar bakal berhadapan dengan Tony Sucipto di sisi kiri pertahanan Persib.
"Dia pemain bagus, punya kecepatan, skill oke, dan tendangannya keras terarah. Berhadapan dengan dia pastinya akan merepotkan. Tapi saya akan berusaha sekuat tenaga menjaganya agar tidak membahayakan gawang kami," ungkap Jasuk seperti dilansir Pikiran-rakyat.com.
Jasuk sempat mendapatkan kritikan tajam setelah blundernya terhadap gelandang Madura United Erick Weeks di dalam kotak penalti yang menjadi salah satu penyebab kekalahan Persib 1-2 di Stadion Gelora Bangkalan, beberapa waktu lalu. Dia sempat 'dihukum' dan ditempatkan di bangku cadangan.
Akan tetapi, perlahan performanya terus membaik dan kembali mendapatkan kepercayaan dari Pelatih Djadjang Nurdjaman untuk tampil reguler di posisi bek sayap kanan.
"Tentu saya belajar dari pengalaman sebelumnya. Saya akan berusaha menjaga pertahanan tanpa membuat kesalahan yang bisa merugikan tim. Kami harus bisa kembali meraih kemenangan sekaligus membalas kekalahan kami sebelumnya," ujar pemain dengan nomor punggung 18 tersebut.(*)